Tausiyah KH. Ma’ruf Amin DPD LDII Banten

September 23, 2008 pukul 3:13 am | Ditulis dalam Organisasi | Tinggalkan komentar
Tag: , , , , ,

Banten : 18 September 2008

Ketua Komisi Fatwa MUI PUSAT lakukan tausyiah di Masjid Al Musawwa, Kramatwatu Serang. Banten

Pada tanggal 18 Romadhon 1429H lalu, DPD LDII Banten memperingati Nuzulul Qur’an 1429 H, dalam acara Nuzulul Qur’an kali ini diisi dengan pengajian Qiro’atul Sab’ah dan tausyiah. Sebetulnya acara tausyiah khususnya di bulan Romadhon bagi LDII merupakan agenda rutin diseluruh tingkatan mulai PAC hingga DPD LDII Provinsi Banten. Selain dalam rangka memaksimalkan menjaring berkah dibulan suci, acara ini menjadi ajang silaturohim para warga masyarakat dan ulama sekitar. Pemberi tausyiah biasanya selain dari ulama LDII juga diisi dari MUI dan instansi pemerintahan serta sesama ormas keagamaan lain . Namun acara yang diselenggarakan secara terpusat di Masjid Al Musawwa Kramatwatu Serang, Banten kali ini sangatlah lain, Bapak KH Ma’ruf Amin, selaku Ketua komisi fatwa MUI Pusat dan Dewan Penasihat Presiden RI berkenan hadir bersilaturohim dan memberikan tausiyah nya. Lebih dari 200 tamu undangan dan 800 warga LDII dan masyarakat sekitar masjid memenuhi Masjid Al Musawwa. Undangan hadir dari berbagai instansi pemerintah, ormas keagamaan dan para tokoh masyarakat mulai tingkat RT sampai dengan Provinsi.

“ Alhamdulilah, LDII di Banten sudah biasa menghadirkan ulama dari MUI Pusat, namun hari ini kami sangat berbahagia karena hampir ulama diseluruh tingkat dapat hadir di Mesjid Al Musawwa bersilaturohim dengan seluruh warga” Budi Hartono Ketua DPD LDII Prov Banten mengungkapkan kegembiraannya.

Acara berlangsung hikmat dimulai sejak sholat Isya’ dilanjut dengan sholat Tarawih. Kemudian undangan bersama sama mengikuti pengajian Al Qur’an, Ustadz Patria Nur dan Ustadz Brien Hariman mengenalkan ilmu membaca Al Qur’an Qiro’atul Sab’ah kepada para undangan, kemudian diakhiri dengan acara puncak Tausiyah oleh Bapak KH. Ma’ruf Amin dan sebagai do’a penutup dibawakan oleh Ketua MUI Banten Bapak KH. Aminudin Ibrahim, LML.

Bpk KH Ma’ruf Amin didalam tausyiahnya berpesan agar Al Qur’an dapat dipegang oleh umat Islam sebagai pedoman hidup sehari hari secara proporsional. Hati-hati terhadap gerakan yang mendistorsikan Al Qur’an dari umat dengan tujuan memberikan pemahaman yang salah kepada Al Qur’an sehingga tanpa terasa umat Islam menjadi jauh dari yang diperintahkan Allah dan Rasulnya, dan akhirnya Al Qur’an tinggal menjadi sebatas simbol agama saja”.

Para undangan setia mengikuti jalannya acara hingga tanpa terasa malam larut mengakhiri acara puncak tausyiah. “Semoga kegiatan silaturohim ini tidak hanya dimaksimalkan di bulan Romadhon saja, tugas ulama dan pemerintah sangat banyak. Mari kita mencari persamaan, bersama sama bahu membahu membangun umat dan memerangi kebodohan serta kemiskinan. ” komentar salah satu tokoh masyarakat yang hadir mengikuti tausyiah.

Sumber : http://ldiiserang.wordpress.com/2008/09/19/tausiyah-kh-maruf-amin-dpd-prov-banten

Sambutan Presiden SBY

September 8, 2008 pukul 5:39 am | Ditulis dalam Organisasi | Tinggalkan komentar
Tag: , , , , ,

Sebelum memulai sambutannya beliau dg nada santai mengatakan bhw
Soal rokok saya ikut LDII alias tidak merokok….. hadirin pd ketawa he he…

“Assalamua’alaikum wr wb
Pak Abdullah sayaam dan kawan-kawan LDII yang saya mulyakan, setelah kita merancang silaturrohim ini beberapa kali akhirnya hari ini bisa saya ucpkan terima kasih bisa bertemu saya atas nama negara dan pemerintah dan pribadi menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas pengabdian LDII selama ini sejak berdirinya thn 1972 harapan saya peran LDII terus dilanjutkan dan ditingkatkan.

Kami ingin partnership bukan hanya di bidang dakwah tapi juga bidang lain-lain hingga dapat terwujudnya kesejahteraan bagi bangsa dan bagi ummat.

Saya mendorong kegiatan dakwah untuk menyelamatkan ummat dari globalisasi dengan mewujudkan kehidupan yang islami dan religius.

sebagai lembaga dakwah betul-betul harus bisa nengajarkan yang sebenar-benarnya yang bersumber dari qur’an dan hadits. Manakala ada yang keliru maka segera diluruskan dengan penuh tanggungjawab dan baik (maksudnya tidak anarkis). Disitulah keagungan islam.

Bulan Maret yang lalu pertemuan puncak Islam (bersama menag) di Sinegal. Diadopsi piagam OKI sebagai implementasi piagam mekah kita dianjurkan mengamalkan islam yang agung yang penuh dengan kasih sayang, civilized harmoni dan toleran.

Negara-negara OKI merekomendasikan untuk terus melanjutkan agenda-agenda memperluas partisipasi politik, hak2 asasi, dan perangi korupsi. Piagam mekah dan piagam OKI relevan dengan apa yang kita jalankan selama ini.

Saya ajak LDII mari kita membagun negeri ini dengan tegar, sabar, tawakkal

Saya mendukung apa yang disampaikan oleh LDII. Terus dilanjutkan. Itu adalah agenda yang sangat mulia kalau dilakukan luar biasa pahalanya.

Appresiasi LDII kepada pemerintah, itu sudah tugas pemerintah dan terus kita lanjutkan.

Saya ingin menyampaikan juga bahwa banyak pemimpin dunia apakah dari Islam atau non muslim sangat berharap peran indonesia dalam tata kehidupan dunia yang tenang. Indonesia dikenal sebagai negara yang berpenduduk muslim moderat dengan memiliki soft power dan tidak perlu harus berperang dalam menyelesaikan suatu masalah. Kita menyelesaikan aceh, poso dengan cara elegant dan bermartabat.

Dunia jadi nyaman dengan peran kita maka mari LDII ikut berperan.

Forum ekonomi Islam sedunia yang diselenggarakan setiap tahun ketuanya Tun Musa Hitam memberi kesempatan kepada Indonesia sebagai tuan rumah dalam world forum dan saya minta LDII diundang.(Presiden langsung memerintahkan kepada menteri agama)

Menggalang solidaritas muslim sedunia.

Islam, PS, NKRI, religius

Rajutlah kemitraan dan kerjasaama antara LDII dan pemerintah.

Dulu orang bilang LDII ini eksklussif ternyata tidak, Pak harto besar kontribusinya membangun LDII

Apakah 2009 masih maju?
saya pernah ditanya ramadhan tahun lalu jawaban saya, saya akan lihat nanti pada saatnya setelah pemilu legislatif. Mana yang membawa kebaikan? Kalau membawa kebaikan saya akan maju. Dan kalau rakyat masih menghendaki, bismillah saya akan maju lagi.

Setelah saya renungkan bahwa setiap pemimpin harus sanggup menghadapi segala hujatan. Maka dengan harapan membawa kebaikan saya siap maju.

Saya memghormati Bung Karno dan pak harto. Karena ternyata membangun Indonesia tidak ringan.”

Demikian pesan yang bisa kami rangkum.

Sumber : http://www.ldii.or.id/content/view/72/1/lang,id/

Paradigma Baru LDII

September 5, 2008 pukul 3:10 am | Ditulis dalam Organisasi | 1 Komentar
Tag: , , , , ,

Paradigma baru LDII atau Lembaga Dakwah Islam Indonesia adalah upaya klarifikasi yang dilakukan oleh LDII ke seluruh umat dan berbagai pihak terutama Majelis Ulama Islam Indonesia terhadap isu-isu negatif yang dilontarkan oleh segelintir anggota masyarakat yang hanya memahami Islam dan LDII sepotong-sepotong atau belum memahami sepenuhnya tentang Islam dan LDII.

Upaya ini merupakan hasil dari masukan dari sebagian masyarakat agar LDII tidak diam saja ketika dicaci maki, dihina, dianggap sesat, dihujat tidak henti-hentinya oleh segilitar orang yang belum sepenuhnya memahami LDII maupun Islam secara keseluruhan.

Sebagian besar masyarakat tersebut memahami eksistensi LDII didalam melakukan kebajikan atau amal shaleh dengan tanpa pamrih dan terus menerus melakukakannya walaupun cacian dan hujatan tidak pernah berhenti bahkan banyak telah menelan korban jiwa. Hujatan dan Cacian ini merupakan ujian terhadap LDII tentang kesungguhan dalam menegakkan kebenaran, apakah tetap konsisten. Sama halnya ketika rasulullah melakukan dakwah Islam, dimana cacian dan hujatan tidak pernah berhenti bahkan nyawapun terancam. Sikap rasulullah adalah tetap sabar dan tetap konsisten untuk tetap amar ma’ruf dan nahi mungkar dan demikian juga LDII.

Paradigma LDII diharapkan masyarakat yang belum memahami tentang LDII dapat segera mengetahui kebenaran sesungguhnya dan menepis cacian dan hujatan yang dampaknya kalau dibiarkan akan dapat memecah-belah umat dan merugikan masyarakat Indonesia bahkan bangsa Indonesia.

(http://ldii.blogspot.com)

Presiden Meneriman Pengurus LDII

September 5, 2008 pukul 3:03 am | Ditulis dalam Organisasi | Tinggalkan komentar
Tag: , , , , ,

Jakarta: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari Kamis ( 28/8) sore menerima Ketua Umum PP Lembaga Dakwah Islam Indonesia Prof.Dr.Ir.KH. Abdullah Syam, beserta beberapa pengurus LDII lainnya, di Kantor Kepresidenan. Dalam pertemuan itu dibahas berbagai hal, termasuk kegiatan LDII baik secara makro maupun mikro.

Prasetyo Sunaryo, juru bicara LDII kepada wartawan mengatakan, “Ada tiga yang laporkan kepada Presiden, pertama sebagai lembaga dakwah pendekatan yang dilakukan LDII kepada masyarakat adalah amar m`aruf nahi munkar, artinya apa yg baik kita sampaikan dan apa yang harus kita perbaiki kita sampaikan juga. Kedua tentang harapan-harapan LDII, dan ketiga kami menjelaskan posisi LDII,” kata Parsetyo Sunaryo.

” Kami juga menyampaikan usulan agar ada komunikasi horisontal antara umat Islam, maupun dengan umat beragama lainnya. Perlu dikembangkan pula agar kerukunan keharmonisan tetap terjaga, dan itu memang sesuai dengan visi dan misi LDII. Kami juga menyampaikan kegiatan LDII yang bersifat makro dan mikro seperti dalam bidang pertanian, lingkungan hidup dan kegiatan sehari hari,” katanya.

Lembaga Dakwah Islam Indonesia atau LDII adalah sebuah organisasi Islam di Indonesia, awalnya bernama Yakari (Yayasan Karyawan Islam), didirikan tanggal 3 Januari 1972 di Surabaya. Pada msyawarah YAKARI tahun 1981, nama YAKARI diganti Lemkari (Lembaga Karyawan Islam). Pada tahun 1990 saat berlangsungnya Musyawarah Besar LEMKARI ke IV di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, atas saran Rudini yang saat itu manjadi mendagri, organisasi ini diubah namanya menjadi LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia), dengan alasan agar namanya tak sama dengan Lembaga Karatedo Indonesia yang juga berama LEMKARI. (win)

sumber: http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2008/08/28/3435.html

Blog di WordPress.com.
Entries dan komentar feeds.